SUARA NEGERI ■ Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar kegiatan literasi media pengawasan konten siaran pada Rabu (8/9/2021).
Kegiatan tersebut, KPID Sumsel mengandeng ICMI kabupaten PALI, bertempat di Guest House Rumah Dinas Bupati PALI, dengan tajuk " Masyarakat Sumsel Cerdas Bermedia".
Wakil ketua KPID Sumsel, Hepriadi mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin KPID, dengan digelarnya kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat memilah dan memilih informasi yang dapat dikonsumsi.
"Apalagi saat ini kita tengah menghadapi era disrupsi, kemampuan individu sangat penting dalam memilah dan memilih informasi untuk dikonsumsi terutama dikalangan anak-anak," kata Hepriadi.
Maka dari itu lanjutnya, diharapkan supaya masyarakat khususnya Sumatera Selatan, tidak menjadi korban dari dampak negatif kemajuan teknologi terutama dikalangan remaja dan anak anak, hal ini tentunya orang tua harus mendampingi mereka.
"Begitu penting peran individu khususnya dalam menjaga diri di tengah banjir informasi, maka KPID Sumsel melalui kegiatan literasi media, hendak mengedukasi dan mendorong kesadaran publik untuk cerdas dan bijak dalam memilih konten informasi yang hendak diterima," ujarnya.
Selain itu pula, Wakil Ketua KPID Sumsel Hepriadi mencontohkan ada beberapa media televisi nasional yang cenderung dan dianggap terlalu berlebih-lebihan dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.
Padahal menurutnya, informasi yang disampaikan itu tidak seperti yang ada dilapangan, hal ini tentu saja sangat mempengaruhi masyarakat, misalnya kasus Covid-19, yang disampaikan hanya pasien positif, dan meninggal saja, sedangkan pasien sembuh jarang disiarkan.
Dia juga mencontohkan ada beberapa iklan yang dianggap tidak layak untuk dikonsumsi oleh publik, maka pihak KPID melakukan peneguran terhadap stasiun televisi untuk tidak ditayangkan.
"KPI berhubungan dengan masyarakat dalam menampung dan menindaklanjuti segenap bentuk apresiasi masyarakat terhadap lembaga penyiaran maupun terhadap dunia Penyiaran, maka kami siap menerima aduan dari masyarakat jika ada tayangan televisi yang tidak layak dikonsumsi," pungkasnya.
Ditempat yang sama, Sementara Sekretaris ICMI PALI, Adi Warsito mengucapkan terima kasih kepada KPID Sumsel yang telah banyak memberikan pengertian serta pandangan positif dan negatif tentang bermedia.
" Kami mengucapkan terima kasih kepada KPID Sumsel yang telah mengajarkan untuk tentang cara cerdas bermedia, dengan adanya kegiatan ini, tentunya menambah wawasan bagi kami," ucapnya.
Kegiatan yang digelar pukul 15:00 wib tersebut, selain mencerdaskan masyarakat bermedia, KPID Sumsel juga memberikan kenangan berupa cinderamata kepada ICMI dan para peserta.
■ Suherman