SUARA NEGERI | MAKASSAR — Desa Bontosunggu mewakili Kabupaten Kepulauan Selayar ikut dalam lomba inovasi dan keterbukaan informasi desa yang dilaksanakan oleh Komisi Informasi Provinsi Sulawesi Selatan. Giat ini dihadiri langsung oleh penjabat Kepala Desa Bontosunggu Andi Patmawati, SE.
Demikian hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kepulauan Selayar, Irwan Baso, S.STP kepada redaksi media ini, pada Rabu(28/9).
"Siap, pelaksanaannya tadi (pagi) jam 11.30, bertempat di kantor Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan," jelas Irwan Baso.
Menurutnya, tahapan seleksi ini sudah berjalan selama 3 bulan dengan melengkapi kusioner serta vidio sebagai bukti bahwa inovasi keterbukaan informasi bagi masyarakat itu berjalan dan dilaksanakan oleh pemerintah desa.
Sebelumnya, guna mewujudkan Layanan Informasi Cepat, Bupati Selayar Basli Ali telah meluncurkan Desa Bontosunggu Sebagai Pilot Procjet Desa Digital dan Desa Cantik pertama yang dijadikan unggulan di bumi tanadoang tersebut.
Disitat dari Surat Edaran (SE) Komisi Informasi Provinsi Sulawesi Selatan, bernomor 138/KI-SS/IX/2022, diketahui Desa Bontosunggu berhasil lolos verifikasi Kuesioner Penilaian Mandiri 34 (tiga puluh empat) Badan Publik Desa di Sulawesi Selatan.
Oleh sebab itu, pada hari ini, Rabu(28/9) Desa Bontosunggu berkesempatan guna mengikuti Presentasi Monev Keterbukaan Informasi Badan Publik Tahun 2022, yang di dilaksanakan di Makassar.
Selain Desa Bontosunggu, dalam giat ini, terdapat 15 Desa lainnya yang akan mengikuti Presentasi Monev Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2022.
Adapun yang disampaikan pada presentasi tersebut, antara lain terkait komitmen, koordinasi dan inovasi KIP-SS Pelaksana Pemerintah Desa dalam mengelola pelayanan informasi publik yang berpedoman pada regulasi pusat maupun regulasi daerah. (Red)