SUARA NEGERI | PEMALANG – Minimnya Sumber Daya Manusia (SDM) dan infrastruktur menjadi salah satu penyebab Jateng masuk kategori wilayah "Miskin Ekstrim", dan itu termasuk Kabupaten Pemalang.
Demikian hal tersebut dipaparkan salah satu anggota Dewan Pakar DPP PKS Pusat, Rizal Bawazier Hadi dalam Sarasehan dan sosialisasi Caleg DPR RI yang diselenggarakan oleh DPD PKS Kabupaten, yang dihadiri oleh Ketua DPD PKS Kabupaten Pemalang Suwarso, pada Minggu 19 September 2022 di sebuah Hotel terkenal di Pemalang kota.
Rizal Bawazier yang tercatat pula sebagai Bakal Calon anggota DPR RI F. PKS dalam Pileg 2024 pada Dapil X Jateng yang meliputi Kabupaten Pemalang, Batang, Pekalongan kota serta Kabupaten Pekalongan, menyoroti soal perekonomian di wilayah Dapil X secara umum, khususnya di kabupaten Pemalang sebagai penyandang gelar " Miskin Ekstrim".
Menurut Rizal, untuk menyelesaikan persoalan tersebut salah satunya dengan mendirikan pusat pelatihan atau semacam Skill Development Center (SDC) di setiap kecamatan.
"SDC (Pusat Pengembangan Keterampilan) sendiri bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan industri, mengembangkan program pelatihan dan pemagangan, serta memfasilitasi, sertifikasi dan penempatan tenaga kerja di Kabupaten Pemalang, yang diharapkan bisa meningkatkan laju pertumbuhan Ekonomi," katanya.
Beliau juga menyampaikan, selama ini, tenaga ahli di Pemalang, masih didatangkan dari wilayah lain, sehingga dengan adanya SDC diharapkan akan menjadi solusi terbaik untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja siap saing.
"Saya tidak memberi janji atau angin sorga, namun hanya ingin mewujudkan hal tersebut di wilayah kabupaten Pemalang, Batang, Pekalongan dan Pekalongan kota," tandasnya.
Langkah itu, menuurut Rizal sebagai konstituen Dapil X Jateng yang akan menjadi tanggung jawabnya kelak jika dipercaya menjadi corong di kursi Dewan Pusat.
(Himawan).