SUARA NEGERI | KUTAI BARAT — Meski pilkada Kabupaten Kutai Barat (Kubar) provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), masih dua tahun lagi, namun belakangan ini sudah mulai muncul nama-nama yang akan ikut meramaikan bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 mendatang.
Salah satunya, Robertus Syaharun Spd, yang merupakan mantan Camat Muara Lawa dijagokan oleh para mantan kepala kampung dan para tokoh masyarakat, untuk ikut bersaing dalam Pilkada mendatang menjadi calon Bupati Kubar.
Hal itu disampaikan pria akrab disapa Syaharun ini, yang merupakan Kepala Adat Kampung Dingin, Kecamatan Muara Lawa, saat ditemui wartawan belum lama ini.
Syaharun mengklaim dirinya mendapat dukungan para tokoh masyarakat hingga rekan politik di Bumi Tanaa Purai Ngeriman. Namun keputusan apakah dirinya maju menjadi calon pemimpin di kabupaten beradat itu.
"Hal itu berawal dari beberapa kali pertemuan para tokoh masyarakat pendukung. Akhirnya masyarakat menjagokan saya sebagai Tokoh Muara Lawa untuk masuk dalam bursa pilkada Kubar," ujarnya.
Karir maupun rekam jejak tokoh yang satu ini sudah dikanal oleh masyarakat Kubar dan berpengalaman, baik di eksekutif maupun birokrasi dalam melayani masyarakat.
Ketika ditanyai perahu politik apa saja yang akan menggiring dirinya masuk ke bursa Pilkada 2024 nanti. Syaharun menjelaskan, bahwa dirinya sudah banyak partai politik yang mengajaknya untuk bergabung. Namun ia masih enggan menyebut salah satu Parpol pendukung yang siap megusung dirinya sebagai calon Bupati Kubar.
"Intinya saya siap maju dalam bursa Pilkada Kubar. Kita liat saja nanti, entah maju sebagai calon Bupati atau Wakil Bupati. Semua ini tergantung kepada masyarakat pendukung yang meminta saya untuk ikut bersaing dalam pilkada mendatang," imbuhnya.
Pria kelahiran 1960 asal Kampung Dingin itu, juga menegaskan dirinya siap berpasangan dengan siapa saja. Kata Syaharun, semua memang ada mekanismenya. Namun sebagai putra daerah dirinya sudah siap maju menjadi seorang pemimpin yang dibutuhkan oleh masyarakat luas.
"Memang saya akui, saat ini kita terus membangun komunikasi ke tingkat bawah untuk menyerap sebanyak-banyaknya aspirasi masyarakat. Sehingga ke depan mampu menghasil sosok pemimpin yang berintegritas serta mempunyai visi misi yang jelas untuk terus membangun Kabupaten Kubar ke arah yang lebih baik," cetusnya.
Kata Syaharun, sangat penting bagi calon pemimpin untuk bertemu dan mendegar langsung apa yang di keluhkan dan yang dibutuhkan oleh masyarakat. “Salah satunya ya ini, dorongan untuk maju dari masyarakat kepada saya untuk mencalonkan diri sebagai peserta Pilkada Kubar," tuturnya.
Syaharun menyebut dirinya tidak memiliki ambisi menjadi pemimpin Kubar. Melainkan hanya untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat luas. Kemudian ia juga mengakui dirinya hanya masyarakat biasa yang lahir dan besar bukan dari kalangan terpandang.
“Sebab itu lah saya ingin berjuang bersama-sama para mantan petinggi kampung dan masyarakat. Karena saya di dorong langsung oleh mereka dan mendapat dukungan dari para investor maupun kalangan pengusaha diwilayah ini," jelasnya.(Taufiq).
