SUARANEGERI.COM | PEMALANG — Memasuki tengah malam hari ke 23 Ramadhan 1444 H (22/4/2023) jelang Jalur Alternatif Jakarta Purwokerto via Pulosari, terpantau lengang, bahkan cenderung sepi seperti Hari hari biasa.
Pantauan di pertigaan Gintung Desa Pulosari yang merupakan jalan utama setelah bertemunya jurusan Moga ke Purbalingga dan Tegal Purwokerto, situasi lalulintas pada titik ini masih terbilang biasa bisa saja.
Adapun kendaraan yang melintas masih didominasi angkutan barang dan pemotor lokal.
Jalur ini merupakan jalan tembus dari Tegal ke Purwokerto yang melewati Bojong, Pulosari dan Purbalingga, yang biasa menjadi referensi bagi pengendara dari dan menuju wilayah Pantura atau dari Pantura ke Kota kota di Pantai Selatan.
Adapun kondisi jalan di jalur ini secara umum layak untuk dilewati, pada tanjakan Pilar di desa Siremeng kecamatan Pulosari, terpantau ada sejumlah kerusakan pada badan jalan.
"Untuk itu, pelintas jalan diharapkan berhati-hati sebagai antisipasi terjadinya Hal hal yang tidak diinginkan," jelas Imam, warga setempat.
Selama arus mudik Lebaran 2023, Kementerian Perhubungan dan Korlantas Polri akan menerapkan skema one way dan contra flow guna mengantisipasi kemacetan.
Merujuk pada laman Dephub, sistem one way atau satu arah arus mudik Lebaran diberlakukan pada Selasa, 18 April 2023.
Sementara sistem one way arus balik Lebaran mulai berlaku pada Senin, 24 April 2023 mendatang.
Mengenai kapan sistem one way mudik lebaran 2023 berlaku, berikut jadwal lengkapnya mulai dari arus mudik sampai arus balik.
Skema one way arus mudik Lebaran 2023 dimulai dari KM 72 Cikampek sampai dengan KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung.
Selasa, 18 April 2023 mulai pukul 14.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat.
Rabu, 19 April 2023 mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat.
Kamis, 20 April 2023 mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat.
Jumat, 21 April 2023 mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat. (Himawan)