SUARA NEGERI | JAKARTA — Epidemiolog klinis dari Ahlina Institute, Tifauzia Tyassuma yang populer disapa Dokter Tifa menyebutkan, para Lelaki tidak tahu dan tidak sadar, ketika dia mengaku, dia adalah penyuka pornografi, sesungguhnya dia sedang menghina Perempuan.
Demikian hal itu disampaikan Dokter Tifa melalui akun resminya @DokterTifa, sesaat yang lalu.
"Industri pornografi, dengan film porno dsb, adalah sebuah industri yang menjadikan perempuan sebagai korban perbudakan," tulis Dokter Tifa.
"Kami, perempuan, sangat terhina ketika kalian bilang, suka porno. Sebagai Istri, kami dilecehkan. Sebagai Ibu, kami sangat khawatir," imbuhnya.
Ia menambahkan, perempuan, Istri, dan Ibu, adalah 55% Pemilih aktif pada Pemilu 2024 nanti.
"Para lelaki, seandainya ada di antara kalian suka film porno, mungkin kecanduan sampai bikin ubanan, simpan kecanduan kalian di ranah privat, jangan di ruang publik, apalagi menyatakannya tanpa sedikit pun rasa bersalah. Malah bertanya: "Salah saya dimana".
"Selain hobby porno, ketololan adalah kelemahan yang sebaiknya juga disembunyikan," kicau aktivis media sosial ini. (Ririn)
