SUARA NEGERI | MALUKU — Guna meningkatkan program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan oleh pemerintah, Satgas Yonarmed 1 Kostrad yang diinisiasi oleh Pos Wakasihu kembangkan tanaman hidroponik untuk memenuhi kebutuhan pangan di wilayah Desa Wakasihu, Kecamatan Leihitu Barat, Kabupaten Maluku Tengah.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Letkol Arm Arief Budiman, S.Sos., M.M. dalam keterangan di Pos Kotis Satgas, Desa Waiheru, Kecamatan Teluk Ambon Baguala, Kota Ambon, Maluku, hari ini.
Dikatakan Dansatgas, hidroponik merupakan budi daya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman.
Kebutuhan air pada hidroponik lebih sedikit daripada kebutuhan air pada budidaya dengan tanah. Hidroponik menggunakan air yang lebih efisien. Sehingga cocok diterapkan di daerah yang pasokan airnya terbatas dan tanah banyak karang.
“Bercocok tanam hidroponik dapat dilakukan banyak orang. Hasil panen ini jika terorganisir dengan baik dapat mendukung dan memenuhi kebutuhan pangan warga setempat serta dapat menjadi solusi dan menjawab tantangan program ketahanan pangan kita,” tutur Dansatgas.
Adapun sayuran yang ditanam yaitu sawi dan selada yang menjadi konsumsi warga setempat. Selain memberikan pengetahuan cara bercocok tanam hidroponik, Pos Wakasihu yang dipimpin oleh Danpos Serka Hakkul Amin juga memberikan cara perawatan meliputi pembersihan wadah media tanaman, pengecekan kondisi air, pengecekan saluran air dan memberikan nutrisi dengan menambahkan pupuk kimia ke dalam bak penampungan air hidroponik agar tanaman tetap tumbuh subur mencapai hasil yang maksimal.
“Harapannya masyarakat dapat mempraktekannya dengan memanfaatkan pekarangan rumah, sehingga masyarakat tetap produktif guna terpenuhi kebutuhan pangan sehari-hari,” tambah Dansatgas.
“Kami mewakili masyarakat, mengucapkan terima kasih kepada Pos Satgas Yonarmed 1 Kostrad. Kami petani sangat senang dan mengapresiasi yang dilakukan Bapak TNI kepada kami yang selalu mempunyai ide-ide kreatif untuk membantu warga disini. TNI AD selalu ada dihati rakyat,” ungkap Bapak Amin Polpoke salah satu petani Desa Wakasihu. (hms).
