SUARA NEGERI | JAKARTA — Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Mazdi secara khusus mendoakan Ganjar Pranowo menjadi presiden republik Indonesia ke-8.
Doa itu disampaikan mantan Gubernur NTB yang sekarang menjabat Ketua Harian Partai Perindo ketika partai besutan Hary Tanoesoedibjo itu menjalin kerjasama politik dengan PDIP di kantor DPP PDIP Jl Diponegoro, Menteng Jakarta Pusat, Jumat (9/6).
"Saya mengajak baca surat Al-fatihah dengan beberapa niat. Niat yang pertama agar Indonesia tetap kokoh kuat bersatu dalam keberkahan," kata TGB mengawali doanya.
Niat kedua lanjut dia, ditujukan khusus untuk para pendiri bangsa, para founding fathers. Ia juga mendoakan secara khusus bapak proklamator bangsa, Soekarno.
"Dan niat yang ketiga, agar mas Ganjar Pranowo diridhoi Allah untuk menjadi Presiden Republik Indonesia yang ke-8. Alfatihah," ucap TGB.
Semua hadirin khususnya yang beragama Islam kemudian membaca surat Alfatihah bersama-sama. Setelah selesai, TGB menutup dengan doa pamungkas.
"Ya Allah ridhoilah niat kami, amiiin," pungkasnya.
Kedekatan Ganjar dan TGB terlihat usai acara. Ganjar dan TGB nampak ngobrol dengan asyik usai melaksanakan shalat Jumat di lantai dasar kantor DPP PDIP.
Keduanya juga kompak memakai sepatu bersama-sama usai shalat Jumat itu. Sebelum keduanya berpamitan karena TGB hendak meninggalkan ruangan.
Seperti diberitakan sebelumnya, partai Perindo lewat ketua umumnya, Hary Tanoesoedibjo mendatangi kantor DPP PDIP di Jl Sudirman Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (9/6). Kedatangan Hary Tanoe beserta rombongan dengan niat menjalin kerjasama dengan PDIP dan mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024.
"Ada tiga dasar kenapa kami memutuskan bekerjasama dengan PDIP. Salah satunya adalah karena figur pak Ganjar Pranowo ini, sosok yang sangat dikenal masyarakat, masih muda dan yang paling penting memiliki komitmen untuk melanjutkan pembangunan yang sudah baik," kata Hary Tanoe. (rl/Byu)