SUARA NEGERI | BREBES — Guna meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi, calon legislatif (caleg) incumbent DPRD Brebes Pamor Wicaksono. SH, mengajak seluruh masyarakat untuk tidak golput pada pemilihan umum (pemilu) yang akan diselenggarakan pada tanggal 14 februari mendatang.
Pamor Wicaksono anggota komisi 1 Partai Golkar, yang telah berpengalaman dalam dunia politik dan telah mewakili masyarakat dalam 3 periode sebelumnya, mengungkapkan pentingnya hak suara setiap individu dalam menentukan arah pemerintahan dan pembangunan di tingkat daerah.
Ia percaya bahwa dengan menggunakan hak pilihnya, masyarakat dapat berkontribusi secara langsung dalam memilih para pemimpin yang akan mewakili kepentingan dan aspirasi mereka.
Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan usai acara kirab seni budaya barisan PW-08 yang merupakan relawan Pamor Wicaksono di desa Kertasinduyasa, Kamis (08/02).
Caleg incumbent dari Partai Golkar ini menekankan bahwa golput tidak hanya merugikan diri sendiri, tetapi juga merugikan masyarakat secara keseluruhan.
“Jika masyarakat tidak menggunakan hak suaranya, maka masyarakat memberikan kesempatan kepada orang lain untuk menentukan masa depan mereka, tanpa mempertimbangkan kebutuhan dan harapan yang sebenarnya,” jelasnya.
Pamor Wicaksono mengingatkan masyarakat bahwa pemilu adalah momen penting dalam proses demokrasi, yang memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk memilih wakilnya yang akan menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka di legeslatif.
“Memilih caleg yang memiliki rekam jejak yang baik dan memiliki visi yang sejalan dengan kebutuhan masyarakat, jadi masyarakat dapat memastikan bahwa suara mereka didengar dan kepentingan mereka diwakili dengan baik di tingkat legislatif,” tuturnya.
Selain itu, Pamor Wicaksono juga berkomitmen untuk terus mendengarkan aspirasi masyarakat dan berusaha mewujudkan perubahan yang diinginkan.
Diakhir pernyataannya, caleg incumbent DPRD Brebes yang juga selaku ketua DPD GRIB JAYA Jateng mengingatkan masyarakat bahwa pemilu adalah hak demokratis yang harus dihormati dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.
“Saya berharap agar masyarakat tidak golput, tetapi justru menggunakan hak suara mereka untuk mempengaruhi perubahan positif di tingkat daerah,” jelasnya.
“Pilih calon yang mempunya rekam jejak baik dekat dengan masyarakat, bisa mewakili masyarakat dan sungguh-sungguh membantu untuk kemajuan pembangunan daerah, oleh karena itu mari berbondong-bondong datang ke TPS pada tanggal 14 februari untuk mencoblos nama saya caleg DPRD kertas warna Hijau dari partai Golkar dengan nomor urut 8,” tegasnya
“Semoga pemilu kali ini menghasilkan wakil-wakil rakyat yang bisa sungguh-sungguh mewakili dan bisa mengimplementasikan aspirasi konstituennya,” pungkasnya. (Roni)