SUARA NEGERI | PASIMASUNGGU — Komando Rayon Militer (Koramil) 1415-02/Pasimasunggu, manfaatkan lahan tidur yang tidak produktif di wilayahnya. Ini dilakukan guna mendukung program ketahanan pangan, salah satunya dengan memanfaatkan lahan pertanian yang berada di Tana Bangko, Dusun Labuan Biropa, Desa Bontosaile, Kecamatan Pasimasunggu.
Komandan Koramil 1415-02/Pasimasunggu, Kapten Inf. Syamsuddin saat dikonfirmasi oleh Pewarta, pada Sabtu (16/03/2024) mengatakan, lahan tidur tersebut sebenarnya sudah lama tidak digunakan, padahal memiliki potensi pertanian yang sangat baik namun dibiarkan begitu saja sejak lama tanpa ada usaha untuk memanfaatkannya.
"Total lokasi yang ada kurang lebih 6 hektar, dimana 5 hektarnya kami tanami untuk jagung seperti jagung kuning kurang lebih 4,5 hektar dan jagung pulut kurang lebih setengah hektar. Selebihnya tanaman rumahan lainnya, seperti tanaman cabe kurang lebih 3500 pohon dan tanaman pisang kurang lebih 200 pohon," kata Syamsuddin.
Hal ini telah menjadi komitmen TNI AD khususnya Kodim 1415, bertekad berkontribusi meningkatkan ketahanan pangan nasional dengan menyusun strategi yang efektif dalam meningkatkan produksi pangan lokal dan memastikan ketersediaan pangan.
"Alhamdulillah, saat ini masyarakat sudah mulai mengikuti dengan menanam jagung, terutama yang punya lahan sekitar lokasi Tana Bangko. Semoga ini bisa menjadi lahan percontohan bagi petani yang masih memiliki lahan tidur khususnya sekitar Pulau Jampea," harap Syamsuddin.
Seperti pantauan Pewarta, sekitar 15 ton jagung berhasil dipanen oleh Danramil bersama anggota personil Koramil 1415-02/Pasimasunggu. Jagung yang telah dipanen tersebut merupakan hasil pengelolaan langsung selama beberapa bulan oleh seluruh anggota personil TNI AD yang ada di Koramil 1415-02/Pasimasunggu. (Tim).
