SUARA NEGERI | SELAYAR — Pendidikan merupakan hal paling fundamental dalam membangun sumber daya manusia suatu daerah dan menjadi tolak ukur dalam menentukan kemajuan suatu bangsa. Sehingga hal ini menjadi atensi dan perhatian bagi semua pemerhati pendidikan yang ada di Selayar, khususnya di Kawasan Taman Nasional Taka Bonerate, Kecamatan Taka Bonerate, Kabupaten Kepulauan Selayar.
Firdaus, S.H., salah seorang pemerhati pendidikan masyarakat di Kawasan Taman Nasional Taka Bonerate mengatakan, perlu adanya perhatian dari pemerintah dalam menyediakan sarana dan prasarana pendidikan formal setingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) atau sederajat, sebagai kunci peningkatan kualitas SDM.
"Sarana dan prasarana pendidikan sekolah yang ada di enam Desa dalam Kawasan Taman Nasional Taka Bonerate itu hanya setingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP), hal ini menjadi salah satu yang mengakibatkan tingginya angka putus sekolah akibat akses untuk mendapatkan pendidikan setingkat SLTA atau sederajat sangat jauh. Sehingga perlu perhatian khusus dari pemerintah terkait hal tersebut," ujar Firdaus, Jumat, (31/05/2024).
Seperti yang dikutip dari detikSulsel, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel), mencatat 2.763 anak tidak sekolah (ATS) tahun 2024. Anak-anak tidak sekolah terbanyak di wilayah Kepulauan, khususnya di Kecamatan Taka Bonerate sebanyak 759 orang
Lanjut, Firdaus menegaskan dengan adanya pembangunan sarana dan prasarana pendidikan dapat menjawab salah satu kebutuhan mendasar masyarakat yaitu mencerdaskan generasi masa depan bangsa khususnya yang ada di Kawasan Taman Nasional Taka Bonerate. (Tim).