SUARA NEGERI | PEMALANG — Forum silaturahmi Muhammadiyah Pemalang bersama Tiga Paslon pada Pilkada Pemalang 2024 berlangsung di Gedung PDM Pemalang, pada Sabtu, 26 Oktober 2024.
Agenda acara menghadirkan 3 pasangan calon, masing-masing pasangan Vicky Prasetyo-Mochammad Suwendi, dilanjutkan pasangan Mansur Hidayat-Bobby Dewantara dan terakhir pasangan Anom-Nurkholes.
Terpantau paslon nomor urut 2, Mansur Hidayat-Bobby Dewantara hadir tepat jam 1 siang, paslon nomor urut 3 Anom-Nurkholes hadir Jam 2 sore, dan paslon nomor urut 1 Viky Prasetyo-Suwendi tidak hadir karena halangan.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pemalang Sapto Suhendra mengatakan, giat silaturahmi 3 paslon ini bertujuan ingin mengenal sosok lebih jauh tentang calon pemimpin daerah Pemalang, supaya mereka mengenal masyarakat, khususnya warga Muhamadiyah.
"Kami berharap para hadirin di wakili tingkat kecamatan maupun kabupaten khusus warga masyarakat Muhammadiyah agar bisa menyampaikan, konsekuennya ditempat masing -masing," kata Sapto Suhendra.
Menurutnya, pasangan 02 dan pasangan 03 memiliki visi dan misi semua bagus, bertujuan untuk memajukan Pemalang untuk menuju Pemalang lebih baik.
Ia menambahkan, kami inginkan bagaimana mereka setelah menjadi Bupati dan Wakil Bupati mereka bisa kontribusi nyata kepada warga masyarakat Pemalang, khususnya pada warga masyarakat Muhammadiyah.
"Misal kita usulkan tentang Tenaga pendidikan, dan pendidik yang sudah diangkat P3K supaya di kembalikan ke kecamatan masing-masing. Misal penanggulan Sampah. Kami Muhammadiyah punya ide-ide bisa saja diterapkan oleh Pemda, untuk bidang pendidikan, bidang ekonomi, bidang kesehatan kami siap untuk bersinergi dengan Pemerintah, nyata adanya kekurangan air jadi Muhammadiyah selalu kontribusi paling banyak menyalurkan bantuan air bersih di Kecamatan Pulosari," ujarnya.
Sapto Suhendra mengatakan, kejadian setiap tahun daerah itu mengalami kekurangan air bersih, Ia berharap pemerintah menangani hal itu lebih serius sehingga di daerah itu tidak lagi mengalami kekurangan air.
"Untuk mengatasi hal itu bisa menggunakan Teknologi Tepat Guna, Muhammadiyah punya Tenaga yang mumpuni dan sumber daya manusia yang cerdas selalu siap membantu pemerintah lewat ide-ide kreatif," jelasnya.
Dalam giat tersebut dihadiri, utusan dari 14 Kecamatan, dari pimpinan cabang Muhammadiyah Kabupaten Pemalang, juga hadir Pimpinan Cabang Aisyiyah Kabupaten Pemalang, organisasi Otonom, kemudian para Kepala kantor terdiri dari Sekolah, Rumah Sakit.
"Semua kita kerahkan jadi untuk menghadiri giat ini, tadi yang menanyakan tentang visi-misi ke 2 Paslon tersebut orang-orang yang pilihan dibidang masing -masing, untuk kedepan kegiatan 3 paslon tidak ada lagi, sudah cukup satu kali ini untuk mengenalkan sekaligus silaturahmi," pungkasnya.
"Insha Allah keluarga muhammadiyah sudah cerdas untuk memilih, siapa jadi pilihan mereka, terus kita sampaikan Muhammadiyah tidak berpartai dan berpolitik, tetapi keluarga muhammadiyah kita bebaskan untuk berpolitik yang cerdas," imbuhnya. (Rudi)