SUARA NEGERI | BANGGAI — Mayjend (Purn) Sulaiman Agusto Hambuako Silaturahmi bersama warga Bali bertempat di Banjar Tegal Wangi, Desa Sindang Sari, Kecamatan Toili Barat, Kabupaten Banggai, Sabtu (23/11/2024).
Pada silaturahmi bersama, Warga keluhkan prasarana bendungan dongin I di bukit makarti untuk pertanian tidak dapat digunakan dan tidak maksimal untuk pengairan sawah warga
“Bendungan disini Pak tidak bisa digunakan, airnya kering, bendungannya diatas mata airnya ada di bawah, sehingga air tidak bisa naik ke bendungan, solusinya Pak untuk membuat bendungan baru,” ungkap warga.
Selain itu, masalah pupuk juga menjadi perhatian untuk petani di Desa Sindang Sari.Kelangkaan pupuk masih terjadi di wilayah tersebut.
“Penyaluran pupuk disini kurang Pak, pembagiannya tidak menentu, kadang datangnya berbulan-bulan, bahkan penyalurannya yang subsidi dijual lagi menjadi non subsidi,” ungkapnya.
Menjawab permasalahan tersebut, mantan Pangdam XII tersebut, akan menyelesaikan dengan cepat bendungan dongin I di bukit makarti dengan mendatangkan ahli.
“Kami survei dulu dan kami datangkan ahlinya untuk melihat dimana titik air yang banyak, kami buatkan pengeboran airnya dan irigasi pertanian kami perbaiki sehingga dapat mengalirkan air ke lahan pertanian warga,” ujarnya.
Untuk permasalahan pupuk, Menurut Jendral Bintang Dua itu, menjadi perhatian karena pupuk merupakan salah satu faktor penting untuk kelangsungan pertumbuhan pangan.
“Pupuk yang cukup akan mempengaruhi kuantitas dan kualitas tanaman, sehingga jika tanaman kekurangan pupuk, panennya akan tidak optimal atau bahkan gagal, kami akan berikan tambahan pupuk disini dan penyalurannya akan kami awasi,” jelasnya.(DhankZ)
