CLOSE ADS
CLOSE ADS

Forum Pemred SMSI Kutuk Aksi Pembakaran Kantor Redaksi PAKAR

SuaraNegeri.com
28 Desember 2024 | 20:22 WIB Last Updated 2024-12-28T13:22:46Z

SUARA NEGERI | JAKARTA — Ketua Umum Forum Pemred Media Siber Indonesia (SMSI), Dar Edi Yoga, mengungkapkan keprihatinan mendalam sekaligus mengutuk keras tindakan pembakaran kantor redaksi Harian Pakuan Raya di Bogor oleh orang tak dikenal.

"Tindakan pembakaran ini adalah serangan terhadap kebebasan pers dan demokrasi di Indonesia. Kami mengecam keras tindakan biadab ini yang tidak hanya merugikan media, tetapi juga mencederai prinsip-prinsip demokrasi dan hak masyarakat untuk mendapatkan informasi," ujar Dar Edi Yoga dalam pernyataan resminya, pada Sabtu (28/12).

Dar Edi Yoga menegaskan, bahwa kebebasan pers merupakan salah satu pilar penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu, segala bentuk ancaman dan kekerasan terhadap insan pers harus ditindak tegas oleh aparat penegak hukum.

"Kami mendesak pihak kepolisian untuk segera mengusut tuntas kasus ini, menangkap para pelaku, dan mengungkap motif di balik serangan ini. Insiden ini harus menjadi perhatian serius agar tidak terulang kembali di masa depan," lanjutnya.

Ia juga menyampaikan solidaritas kepada seluruh jurnalis dan staf Pakuan Raya. Menurutnya, kekerasan terhadap media adalah bentuk intimidasi yang tidak dapat ditoleransi dalam masyarakat yang menjunjung tinggi demokrasi.

Forum Pemred SMSI mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama melindungi kebebasan pers di Indonesia. "Kami menyerukan semua insan pers untuk bersatu, tetap berani, dan tidak gentar dalam menjalankan tugas mulia sebagai pilar demokrasi," tutup Dar Edi Yoga.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kasus pembakaran kantor redaksi Pakuan Raya, termasuk mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan dari para saksi di lokasi kejadian. 

Seperti diwartakan sebelumnya, Kantor Redaksi Pakuan Raya (PAKAR) dibakar orang tak dikenal (OTK), pada Sabtu 28 Desember 2024, dini hari sekitar pukul 00:30 WIB.

Berdasarkan saksi mata seorang driver ojeg online, bernama Aditia Anugerah Linardi melihat langsung ada dua orang pria tidak dikenal, menggunakan motor berhenti di depan pos polisi lampu merah Warung Jambu. 

Satu orang dengan mengenakan pakaian sweater hitam, sambung dia,  turun dari motor dan berjalan mendatangi kantor Media Harian Pakar yang berlokasi di Jalan Raya Pajajaran Raya Ruko Warung Jambu No.1B RT 02/RW 006, Kelurahan Bantar Jati, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, sekitar pukul 00:30 WIB Sabtu 28 Desember 2024 dini hari. 

"Satu orang tersebut membawa kardus dan bensin dalam sebuah botol plastik air mineral, kemudian langsung membakar kantor PAKAR bagian depan. Sementara untuk satu orang pelaku lainnya menunggu diatas motor tepat di depan Pos Polisi Lampu Merah Warung Jambu," papar dia, kepada wartawan.

Masih keterangan saksi Aditia Anugerah menuturkan, pelaku menggunakan sweater warna hitam membawa kardus dan botol plastik air mineral, kemudian membakar kantor PAKAR dan pelaku tersebut dengan jarak 3 meter dari api yang sudah besar melemparkan kembali satu botol berisi minyak bensin, sehingga api semakin besar. 

"Pelaku langsung lari mendekati temannya yang berada di atas motor, kemudian keduanya melarikan diri memutar lampu merah Warung Jambu ke arah Jalan Pajajaran," tandas dia. 

Api berhasil dipadamkan oleh driver ojeg online dan pemilik warung yang berada di depan kantor PAKAR. Di lokasi kejadian ditemukan bekas kardus terbakar dan dua botol air mineral berisi bensin yang sudah terbakar.

Kejadian dibakarnya kantor PAKAR langsung dilaporkan ke pihak Polsek Bogor Utara.  Kemudian pihak INAFIS Polresta Bogor Kota dan Polsek Bogor Utara melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Sejumlah barang bukti berhasil diamankan dalam olah TKP, termasuk memintai keterangan sejumlah saksi-saksi di lokasi kejadian.

Sedangkan, Pemimpin Redaksi Harian PAKAR, David Rizar Nugroho mengatakan, jika pihaknya minta kasus ini diusut tuntas untuk menggali motif pelaku, agar Tidak menimbulkan spekülasi liar.

"Kami konsisten menegakkan pers yang merdeka dan independen. Tak gentar dengan segala bentuk ancaman dan intimidasi yang mau merampas kemerdekaan pers," tegas David.(*)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Forum Pemred SMSI Kutuk Aksi Pembakaran Kantor Redaksi PAKAR

Trending Now

Iklan