SUARA NEGERI | SOPPENG — Kasat Reskrim Polres Soppeng, AKP Nurman Matasa, SH, MH hari ini, Rabu (12/02), mendadak meninjau langsung ke lokasi tambang galian C yang diduga beroperasi di samping kantor Kepolisian Resort Polres Soppeng, Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng.
Ia menjelaskan bahwa aktivitas galian tersebut sebenarnya di peruntukan rumah dinas Polres Soppeng.
"Kegiatannya telah kami hentikan, kami telah mengunjungi lokasi agar aktivitas dihentikan," kata dia kepada awak media.
Selain itu, kata dia, aktifitas tambang dihentikan dan dilarang untuk beroperasi sementara.
"Saya bersama tim turun langsung ke lokasi tambang memberikan pemahaman terkait tambang tersebut, aktivitas kegiatan tersebut rencana pembangunan asrama," imbuhnya.
Mantan Kasat Reskrim Kepulauan Selayar ini meminta kepada semua pihak untuk tetap tenang, sekaligus tidak berspekulasi liar terkait masalah tambang tersebut dan akan di sampaikan sesuai peraturan dan ketentuan yang berlaku.
Ia juga menegaskan bahwa Polres Soppeng selalu terbuka dan transprans terkait masalah tersebut.
Polres Soppeng, lanjut AKP Nurman, akan bertindak profesional dan transparan dalam menangani kasus ini.
"Kami tidak akan menutupi apapun, kami akan selalu menjaga kepercayaan masyarakat," pungkasnya.
Ia pun memastikan agar masyarakat tidak perlu khawatir tentang kegiatan ini, karena pihaknya telah menghentikan kegiatan tersebut dan selanjutnya mengacu pada ketentuan yang berlaku. (Andi Wahyudi)
