SUARA NEGERI | JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan progres dari program makan bergizi gratis (MBG) hingga akhir Juli diprediksi sudah sampai 6 juta anak.
"Program MBG berjalan baik, dan seterusnya diharapkan hingga akhir Juli sudah sampai 6 juta, minimal," kata Prabowo di SICC, Sentul Bogor, pada Sabtu (15/2).
Presiden menyebut, hingga pekan ini sudah diberikan MBG kepada 770.000 anak. Ditargetkan pada akhir Februari angka pemberian MBG telah mencapai satu juta anak. Progres itu dipandang sangat cepat dan di luar dugaan.
Seiring dengan program MBG, fenomena tray food saat ini tengah menjadi tren dan incaran bisnis.
Food tray adalah kemasan untuk bisnis makanan yang sangat cocok untuk makan di tempat (dine-in) dengan tampilan menarik yang dapat disesuikan dengan image brand. Food tray sudah food grade dan dilaminasi sehingga tahan terhadap minyak dan juga kuah.
Penggunaannya pun kini telah merambah ke berbagai acara resmi, termasuk rapat di hotel berbintang.
Namun, di tengah tingginya permintaan, muncul dugaan praktik para mafia mencoba memainkan harga di pasaran. Beberapa penimbun menjual tray food dengan harga mahal hingga di atas Rp 65 ribu per unit, jauh di atas harga normal yang hanya 60 ribu per unit
Pantauan media, pembelian tray food telah mencapai jutaan unit, dan diprediksi akan terus bertambah seiring tingkat kebutuhan program MBG.
Namun demikian, dengan masuknya barang impor dalam jumlah besar, harga diperkirakan akan kembali stabil pada April.
"Para pedagang yang tidak berhati-hati berisiko mengalami kerugian, jika tetap menjual dengan harga tinggi di atas 60 ribu," kata Ahun, Distributor MixaTech Industri.
Analis InfoPasar Swalayan, Bramantio menyebut banyak penimbun yang kini kesulitan menjual tray food dengan harga tinggi.
"Para pelaku bisnis mencoba membaca arah pasar sebelum mengambil keputusan besar. Jika Harga Tray Food saat ini masih menggila, itu tak akan berlangsung lama," kata dia.
Bramantio menyakini, bahwa harga Harga Tray Food akan segera kembali ke titik normal.
Oleh sebab itu, menurutnya, bagi pelaku bisnis yang masih berharap mendapatkan keuntungan besar dari tray food, ada baiknya mempertimbangkan kondisi pasar sebelum mematok harga terlalu tinggi.
Ia menyebutkan, bahwa permintaan yang tinggi saat ini dinilai wajar. Karena Food tray lebih praktis untuk operasional bisnis.
Kehabisan piring saat banyak pelanggan dapat menjadi salah satu masalah yang harus diperhatikan pemilik bisnis saat banyaknya pelanggan dan proses cuci yang belum selesai. Dengan food tray, maka hanya perlu memperhatikan manajemen stok dan kapan harus memesannya kembali. (In/Ces/red)