SUARA NEGERI | SELAYAR — Harga gas LPG 3 Kg atau gas melon melambung jauh diatas Harga Eceran Tertinggi (HET). Khusus di wilayah Kepulauan Selayar harganya telah menembus Rp. 40ribu hingga Rp.50ribu rupiah pertabung melon.
Bukan saja harga yang meroket dibanding HET resmi sebesar 18 ribu rupiah. Tapi keberadaannya kadang kala juga merepotkan ibu-ibu rumah tangga di pulau. Apalagi kalau musim angin barat seperti saat ini.
"Disini ada, walaupun kurang, tapi harganya empat puluh sampai empat puluh lima. Dan kalau saya liat ini ibu-ibu sudah ambil alternatif pakai kayu bakar untuk masak," jelas seorang warga pulau Tarupa, saat di konfirmasi awak media, pada Kamis (20/2).
Pantauan di pulau lainnya dalam kawasan Takabonerate hingga 2 kecamatan di Pulau Jampea juga mengalami hal yang sama. Harga gas melon rata-rata dijual diatas 40ribu rupiah ditingkat pengecer.
Bukan hanya gas melon, kebutuhan sembako lainnya juga mendapat sorotan dan sangat penting mendapat perhatian pemerintah. Mulai dari harga hingga ketersediannya. (Tim).
