SUARA NEGERI | JAMPEA — Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Jampea milik PLN ULP Selayar kembali mengalami gangguan aliran listrik yang mengakibatkan kembali terjadinya pemadaman lampu yang ada di wilayah Pulau Jampea, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, pada Selasa, (08/04/2025).
Pemadaman listrik ini membuat warga yang berada di dua Kecamatan yang ada di Pulau Jampea yakni Kecamatan Pasimasunggu dan Pasimasunggu Timur, merasa kesal dan jengkel dengan pemadaman tersebut. Lantaran baru-baru ini, PLN ULP Selayar mendapatkan tambahan 2 buah Mesin Diesel baru untuk PLTD Jampea.
Andy salah seorang warga, Kecamatan Pasimasunggu Timur mempertanyakan kegunaan mesin yang sudah didatangkan oleh pihak PLN tersebut ke Jampea. Namun sampai hari ini belum di fungsikan lantaran masih menggunakan mesin yang lama.
"Untuk apa itu mesin didatangkan jauh-jauh dari Bira Bulukumba menyebarangi lautan dengan kapal feri, tapi tidak digunakan. Emang hanya mau di pamer saja ke warga Jampea kalau sudah ada bantuan mesin? Atau mau di pajang saja supaya jadi tempat destinasi kalau berkunjung kesana. Ini kegagalan dari Kepala PLN ULP Selayar dan pengelola PLTD Jampea dalam memenuhi pasokan listrik warga Pulau Jampea yang juga merupakan pelanggan dan konsumen PLN," ujarnya.
Lanjutnya, Ia meminta pihak PLN wilayah Sulselbar harus melakukan evaluasi terhadap Kepala PLN ULP Selayar dan pengelola PLTD Jampea dan meminta untuk di copot, lantaran selalu melakukan kesalahan yang sama.
"Jangan sampai kami datangi itu pengelola PLTD Jampea disana, lalu bakar ban sampainya di copot dan diganti semua pengelolaannya," ucapnya.
Hingga berita ini ditanyangkan, belum ada keterangan dari pihak pengelola PLTD Jampea terkait hal ini, termasuk saat dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp. (Tim).