SUARA NEGERI | BREBES — Dengan adanya kebijakan posyandu Integrasi layanan prima (ILP), dimana pelayanan posyandu balita, remaja dan lansia di laksanakan dalam satu hari secara bersamaan serta membutuhkan tempat yang luas dan terlindungi dari sinar matahari dan hujan, Yayasan AMARAS Harapan Bangsa tergerak untuk membantu dan menginisiasi pembangungan Gedung Posyandu ILP.
Gedung Posyandu yang dibangun oleh Yayasan AMARAS yang berlokasi di Desa Penanggapan Kecamatan Banjarharjo Kabupaten Brebes, telah resmi dipersembahkan untuk masyarakat dan diresmikan langsung oleh Camat Banjarharjo, Eko Purwanto, pada Minggu (20/4).
"Allhamdulillah, gedung Posyandu ILP selesai di bangun dan telah di resmikan langsung oleh Pak Camat Eko Purwanto, beliau menyambut baik hal ini," kata Pendiri Yayasan AMARAS Harapan Bangsa, Ir. Santobri MSi dan Dr Tati Nuryati SKM MKes.
"Pembangunan gedung posyandu integrasi layanan prima ini di latar belakangi karena kebanyakan seluruh posyandu di desa penanggapan masih di halaman rumah," sambungnya.
Dikatakan Dr Tati Nurhayati, Gedung Posyandu ILP yang dbangun ditanah wakaf milik Tati Nurhayati tersebut selain untuk kegiatan Posyandu ILP, kedepannya diharapkan untuk membetuk dan membina Sekolah Lansia, dan kegiatan pemberdayaan lainnya.
"Semoga dengan adanya gedung percontohan untuk Posyandu ILP memotivasi para kepala desa maupun masyarakat membangun gedung Posyandu di RW lainnya. Juga Pemerintah daerah mendukung pembangunan gedung Posyandu di seluruh desa," kata Dr. Tati Nuryati yang juga merupakan Dosen di Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka.
Hadir dalam peresmian tersebut, selain Camat Banjarharjo yang di dampingi Kepala Desa Penanggapan, Sangwar SPd, hadir juga Kepala Puskesmas Bandungsari, Nur Astriana dan sejumlah tokoh penggerak masyarakat lainya. (Ron)